Jumat, 13 Juli 2012

Karena Sahabat Tahu

Karena sahabat tahu mana senyum 'beneran' dan mana senyum 'pura-pura'


Ada sepasang sahabat, sebut saja A dan B. Suatu ketika A mendapati B sedang kelihatan galau.

Di posisi A
Nyesek loh rasanya ketika menanyai sahabat yang sedang kelihatan galau dan mendapat jawaban, "Aku nggak gapapa, kok". Pertama, karena seorang sahabat tahu bahwa sebenarnya kamu ada apa-apa. Kedua, merasa nyesek karena itu rasanya sahabat kita tidak percaya untuk bercerita kepada kita. Ketika kita berada di posisi A, sebenernya kita akan lebih senang jika B bercerita kepada kita.

Di posisi B
Terkadang ketika memiliki masalah, kita butuh waktu untuk sendiri dan tidak mau diganggu. Kita tidak mau bercerita kepada sahabat kita bukan berarti kita tidak percaya. Pertama, kita memang lagi pengen sendiri dulu. Kedua, kadang merasa tidak enak kalau harus mengeluhkan masalah di depan sahabat. Takut merepotkan.

Nah, sebenernya pemecahannya gampang. Agar tidak membuat si A merasa nyesek, si B setidaknya bisa mengatakan, "Besok aja deh aku cerita, sekarang lagi pengen diem dulu, hehe". Meskipun besok-besok nggak jadi cerita karena udah lupa, haha. Nggak usah takut merepotkan, karena seorang sahabat tentu akan siap membantu sahabatnya. Mending jujur aja, setidaknya itu bisa membuat si A sedikit tenang. Jangan justru mendiamkannya. Ngelihat temen sedih itu juga bikin 'nggak enak' loh.

Untuk A, jika si B tidak jujur dan tetap mengatakan 'gapapa' itu berarti dia memang lagi pengen sendirian. Ngertiin dia dan jangan dipaksa. Emang kadang nyesek sih dan serba salah mau bersikap seperti apa. Tapi sebagai sahabat, memang kita harus bisa mengerti sahabat kita, kan?


Tidak ada komentar:

Posting Komentar